SMPIT PONDOK DUTA
@alexaseleno

MPLS Day 5 SMPIT Pondok Duta: Tanam Semangat, Tebar Kesan, dan Ciptakan Generasi Unggul Berkarakter Islami

Semangat Menutup MPLS Day 5 merupakan salah satu momentum paling berkesan bagi peserta didik baru di SMPIT Pondok Duta. Kegiatan ini bukan sekadar program orientasi, melainkan sarana pembentukan karakter, pengenalan budaya sekolah Islami, serta wadah menumbuhkan semangat belajar dan kebersamaan.

Memasuki hari kelima (Day 5), seluruh rangkaian kegiatan MPLS di SMPIT Pondok Duta mencapai puncaknya. Hari ini menjadi momen reflektif sekaligus penuh keceriaan, di mana para siswa baru menutup perjalanan orientasi dengan kegiatan yang beragam, edukatif, dan bermakna.

Rangkaian kegiatan hari terakhir ini meliputi:

  1. Pengumpulan tanaman toga.
  2. Pembiasaan pagi (berdoa dan membaca Asmaul Husna).
  3. Pretest lanjutan penggunaan Moodle.
  4. Penayangan cuplikan video & pemberian pesan-kesan MPLS.
  5. Demo ekstrakurikuler (Ekskul).
  6. Pemberian hadiah.
  7. Penutupan MPLS.

1. Pengumpulan Tanaman Toga: Menanam Kebaikan Sejak Dini

Kegiatan pertama pada hari kelima dimulai dengan pengumpulan tanaman toga yang sebelumnya telah dipersiapkan oleh setiap siswa. Tanaman toga (tanaman obat keluarga) seperti jahe, kunyit, kencur, lidah buaya, dan sirih menjadi simbol kepedulian lingkungan sekaligus pembelajaran nyata tentang manfaat alam.

Siswa datang dengan membawa pot berisi tanaman toga hasil perawatan di rumah. Suasana halaman sekolah tampak hijau, segar, dan penuh semangat. Tanaman-tanaman tersebut kemudian dikumpulkan dan akan ditempatkan di taman hijau sekolah SMPIT Pondok Duta sebagai bentuk kontribusi nyata siswa baru terhadap lingkungan sekolah.

Makna Edukatif

Kegiatan ini bukan sekadar pengumpulan tanaman, melainkan bentuk nyata penerapan Project Based Learning (PjBL) yang mengajarkan:

  • Tanggung jawab merawat ciptaan Allah SWT.
  • Kesadaran pentingnya lingkungan sehat.
  • Penguatan nilai kemandirian dan kepedulian sosial.

Guru pembimbing menegaskan, “Tanaman ini bukan sekadar hiasan, tapi simbol semangat kalian untuk menumbuhkan kebaikan di lingkungan sekolah.”


2. Pembiasaan Pagi: Berdoa dan Membaca Asmaul Husna

Setelah semua tanaman dikumpulkan, kegiatan dilanjutkan dengan pembiasaan pagi islami—tradisi khas SMPIT Pondok Duta yang selalu mengawali hari dengan doa bersama, tilawah, dan pembacaan Asmaul Husna.

Suara lantunan Asmaul Husna menggema di aula sekolah, diiringi suasana tenang dan penuh khidmat. Kegiatan ini menjadi momen spiritual yang menguatkan karakter siswa sebagai pribadi yang beriman dan beradab.

Para siswa dipandu oleh guru PAI dan OSIS untuk membaca bersama-sama dengan penuh kekhusyukan. Wajah-wajah antusias tampak terpancar, menunjukkan semangat baru untuk menapaki kehidupan di jenjang SMP dengan nilai-nilai Islami.

Tujuan Pembiasaan Pagi

  • Menanamkan kebiasaan berdoa dan berdzikir sebelum belajar.
  • Membentuk karakter spiritual yang kuat.
  • Menjadikan sekolah sebagai tempat tumbuhnya akhlak mulia.

Guru menyampaikan, “Setiap pagi adalah awal baru untuk menjadi lebih baik. Asmaul Husna adalah doa agar kita selalu berada dalam perlindungan dan kasih sayang Allah.”


3. Pretest Lanjutan Penggunaan Moodle

Kegiatan berikutnya adalah pretest lanjutan penggunaan platform e-learning Moodle. SMPIT Pondok Duta telah lama menerapkan sistem pembelajaran digital berbasis Moodle untuk mendukung proses belajar mengajar yang modern dan fleksibel.

Siswa diajak untuk mempraktikkan kembali cara login, mengakses materi, mengunggah tugas, dan mengikuti kuis online. Melalui pretest ini, sekolah ingin memastikan seluruh siswa baru memahami sistem yang akan mereka gunakan selama belajar di SMPIT Pondok Duta.

Tujuan Pretest Moodle

  • Mengukur pemahaman siswa terhadap platform pembelajaran digital.
  • Melatih kemandirian dalam mengakses materi dan tugas.
  • Menyiapkan siswa menghadapi pembelajaran berbasis teknologi.

Salah satu siswa, Aisha, mengaku senang karena sistem ini membuat belajar lebih menarik. “Awalnya saya kira susah, tapi ternyata mudah dan seru. Kita bisa belajar kapan saja dan hasilnya langsung terlihat.”

Guru TIK juga menambahkan bahwa Moodle bukan hanya alat belajar, tapi juga sarana melatih tanggung jawab dan kedisiplinan digital.


4. Penayangan Cuplikan Video & Pemberian Pesan-Kesan MPLS

Usai pretest, suasana berganti menjadi haru dan nostalgia. Panitia menayangkan cuplikan video dokumentasi kegiatan MPLS dari hari pertama hingga kelima. Tawa, semangat, dan kebersamaan terekam dalam setiap momen—dari apel pembukaan, permainan kelompok, hingga sesi motivasi.

Para siswa menyaksikan video tersebut dengan penuh antusias. Tak sedikit yang tersenyum, bahkan beberapa terharu melihat perjalanan mereka selama seminggu terakhir.

Setelah itu, beberapa siswa dipersilakan menyampaikan pesan dan kesan secara langsung di depan teman-teman dan guru.
Ada yang bercerita tentang teman baru, pengalaman lucu saat permainan, hingga rasa bangga menjadi bagian dari keluarga besar SMPIT Pondok Duta.

Salah satu siswa berkata, “Saya senang sekali bisa ikut MPLS ini. Awalnya grogi, tapi ternyata semua guru dan kakak OSIS ramah. Sekarang saya merasa punya rumah baru.”

Guru pembimbing menegaskan bahwa momen ini adalah titik awal perjalanan siswa di sekolah, bukan akhir dari kebersamaan.


5. Demo Ekstrakurikuler (Ekskul): Mengenal Potensi Diri

Setelah suasana haru reda, kegiatan dilanjutkan dengan demo ekstrakurikuler yang menjadi salah satu bagian paling seru dari MPLS Day 5.
Tujuannya adalah memperkenalkan berbagai kegiatan non-akademik yang bisa diikuti siswa untuk mengembangkan minat dan bakat mereka.

Beragam Ekskul yang Ditampilkan

  1. Memanah : Menunjukkan kemampuan dalam membidik target dengan tenang dan tepat.
  2. Pramuka : Memperlihatkan kedisiplinan dan kekompakan dalam baris-berbaris.
  3. Futsal dan Basket: Aksi sportif para siswa di lapangan yang memukau penonton.
  4. Pencak Silat dan Taekwondo: Atraksi bela diri Islami yang mengajarkan keberanian dan ketangguhan.
  5. Sains Club (Biotek) dan Public Speaking: Demo sains sederhana hasil karya siswa untuk menumbuhkan semangat sains dan menampilkan kemampuan berbahasa asing dengan penuh percaya diri.
  6. Menari dan Bernyanyi: Hiburan bernada semangat yang membuat suasana semakin hidup.

Melalui kegiatan ini, siswa baru bisa memilih ekstrakurikuler sesuai minat mereka. Setiap ekskul menampilkan kreativitas dan prestasi yang membanggakan.

Guru pembina menyampaikan pesan, “Ekskul bukan sekadar kegiatan tambahan, tetapi tempat kalian menemukan jati diri. Temukan apa yang kalian cintai, dan tekuni dengan sungguh-sungguh.”


6. Pemberian Hadiah: Mengapresiasi Usaha dan Keceriaan

Tidak lengkap rasanya Semangat Menutup MPLS Day 5 tanpa momen penghargaan. Sekolah kemudian mengadakan pemberian hadiah kepada para peserta terbaik dan kelompok paling kompak selama MPLS berlangsung.

Kategori penghargaan yang diberikan antara lain:

  • Peserta paling aktif dan disiplin.
  • Kelompok dengan yel-yel terbaik.
  • Peserta dengan ide tanaman toga paling kreatif.
  • Peserta dengan semangat positif dan sopan santun terbaik.

Kegembiraan terpancar dari wajah para penerima hadiah. Tepuk tangan meriah bergema di seluruh aula sekolah.
Hadiah sederhana namun bermakna itu menjadi bentuk apresiasi atas usaha, kedisiplinan, dan semangat peserta selama mengikuti kegiatan MPLS.

Guru menyampaikan, “Bukan besar kecilnya hadiah yang penting, tapi makna dari perjuangan dan semangat yang telah kalian tunjukkan.”

Momen ini juga menanamkan nilai penting bahwa penghargaan harus diraih dengan usaha, kerja sama, dan sikap positif.


7. Penutupan: Mengakhiri dengan Doa, Melangkah dengan Harapan

Acara penutupan menjadi bagian paling dinanti sekaligus mengharukan. Seluruh panitia, guru, dan siswa berkumpul di aula untuk menutup kegiatan MPLS dengan penuh kebersamaan.
Acara dibuka dengan pembacaan doa bersama agar seluruh siswa diberi kemudahan dan kesuksesan dalam menempuh perjalanan belajar mereka.

Kepala Sekolah SMPIT Pondok Duta dalam sambutannya menyampaikan rasa bangga dan harapan besar:

“Anak-anak hebat, kalian telah melewati satu tahap penting dalam perjalanan pendidikan kalian. MPLS ini adalah gerbang awal untuk menapaki masa depan yang gemilang. Jadilah siswa yang beradab, berilmu, dan berakhlak mulia. Tanamkan nilai Islam dalam setiap langkah kalian.”

Seluruh siswa kemudian melantunkan yel-yel SMPIT Pondok Duta untuk terakhir kalinya dalam rangkaian MPLS. Suara semangat menggema di seluruh aula, mengiringi senyum dan tepuk tangan semua peserta.

Kegiatan pun diakhiri dengan doa penutup dan sesi foto bersama sebagai kenangan indah dari perjalanan Semangat Menutup MPLS Day 5 2025.


https://youtu.be/Ii2mvxlrFHs?si=aW1wQkfRcztCFqxv

https://youtu.be/JxGfjePv2A4?si=iUcZrCjv4DepRxYS

https://smpitpondokduta.sch.id/mpls-day-4-smpit-pondok-duta-semangat-hijrah-keceriaan-games-dan-spirit-tahun-baru-islam/

https://smpitpondokduta.sch.id/mpls-day-3-smpit-pondok-duta-adaptasi-teknologi-dan-penguatan-akademik/


#MPLS2025 #SMPITPondokDuta #SekolahIslamTerpadu #MPLSDepok #GenerasiUnggul #TanamanToga #AsmaulHusna #MoodleLearning #EskulSMPITPondokDuta #PendidikanBerkarakter #SekolahSehat #PelajarBeradab #DepokHebat #IslamicEducation #MPLSInspiratif #PondokDutaBerkarya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *